Dengan adanya buku saku “Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner : Fokus Sindrom Koroner Akut” ini diharapkan agar apoteker yang bekerja di sarana pelayanan kefarmasian (rumah sakit dan apotek) dapat memberikan kontribusi dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian sehingga tercapai penggunaan obat yang rasional. Akhir kata kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dalam penyusunan buku saku “Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner : Fokus Sindrom Koroner Akut klik disini untuk download buku (SUMBER: BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Senin, 29 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE JANTUNG KORONER
Dengan adanya buku saku “Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner : Fokus Sindrom Koroner Akut” ini diharapkan agar apoteker yang bekerja di sarana pelayanan kefarmasian (rumah sakit dan apotek) dapat memberikan kontribusi dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian sehingga tercapai penggunaan obat yang rasional. Akhir kata kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dalam penyusunan buku saku “Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner : Fokus Sindrom Koroner Akut klik disini untuk download buku (SUMBER: BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Kamis, 25 Juni 2009
BUKU PEDOMAN PENATALAKSANA DBD
Demam Dengue (DD) dan Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan virus dengue yang termasuk kelompok B Arthropod Borne Virus (Arboviroses) yang sekarang dikenal sebagai genus Flavivirus, famili Flaviviridae, dan mempunyai 4 jenis serotipe, yaitu ; DEN-1, DEN2, DEN-3, DEN-4. Infeksi salah satu serotipe akan menimbulkan antibodi terhadap serotipe yang bersangkutan, sedangkan antibodi yang terbentuk terhadap serotipe lain sangat kurang, sehingga tidak dapat memberikan perlindungan yang memadai terhadap serotipe lain tersebut.Seseorang yang tinggal di daerah endemis dengue dapat terinfeksi oleh 3 atau 4 serotipe selama hidupnya. Keempat serotipe virus dengue dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Di Indonesia, pengamatan virus dengue yang dilakukan sejak tahun 1975 di beberapa rumah sakit menunjukkan bahwa keempat serotipe
ditemukan dan bersirkulasi sepanjang tahun. Serotipe DEN-3 merupakan serotipe yang dominan dan diasumsikan banyak yang menunjukkan manifestasi klinik yang berat. Klik disini untuk download buku (Sumber: DEPKES RI)
Selasa, 23 Juni 2009
BUKU SAKU HOME PHARMACEUTICAL CARE
Pelayanan kefarmasian merupakan bagian integral dari sistem pelayanan kesehatan yang tidak terpisahkan. Salah satu aspek pelayanan kefarmasian adalah Pelayanan Kefarmasian di Rumah (home pharmacy care) yang merupakan pelayanan kepada pasien yang dilakukan di rumah khususnya untuk kelompok pasien lanjut usia, pasien yang menggunakan obat dalam jangka waktu lama seperti penggunaan obat-obat kardiovascular, diabetes, TB, asma dan penyakit kronis lainnya.Pelayanan Kefarmasian di Rumah diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang
pengobatan dan memastikan bahwa pasien yang telah berada di rumah dapat menggunakan obat dengan benar. Pedoman Pelayanan Kefarmasian di Rumah ( Home Pharmacy Care ). Pelayanan kefarmasian di rumah merupakan suatu pelayanan kepada pasien yang dilakukan di rumah khususnya untuk kelompok pasien lanjut usia dan pasien yang menggunakan obat dalam jangka waktu lama seperti penggunaan obat-obat kardiovascular, diabetes, TB, asma dan penyakit kronis lainnya, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan pasien dalam penggunaan obat. Klik disini untuk download buku (Sumber: BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Minggu, 21 Juni 2009
STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI RUMAH SAKIT
Di dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 1333/Menkes /SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Sumah Sakit, telah ditetapkan salah satu subsistem pelayanan di rumah sakit adalah pelayanan kefarmasian. Sebagai tindak lanjut dari operasionalisasi Standar Pelayanan Rumah Sakit tersebut tentu diperlukan suatu petunjuk teknis pelaksanaan yang bersifat lebih rinci.
Penyusunan buku ini dimaksudkan sebagai petunjuk teknis pelaksanaan untuk memudahkan pihak rumah sakit dalam melaksanakan Standar Pelayanan Farmasi yang tercantum dalam Standar Pelayanan Rumah sakit. Kami mengharapkan agar seluruh Rumah Sakit di Indonesia baik Rumah Sakit Pemerintah maupun Sumah Sakit Swasta dapat menerapkan Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit ini dengan sebaik-baiknya yang tentunya disesuaikan dengan situasi dan kondisi di Rumah Sakit.Klik disini untuk download buku
Jumat, 19 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE ODHA
Pada umumnya permasalahan dalam pengobatan HIV/AIDS sangat kompleks karena perjalanan penyakit yang cukup panjang dengan sistem imunitas yang semakin menurun secara progresif dan munculnya beberapa jenis infeksi oportunistik secara bersamaan.
Permasalahan dalam pengobatan HIV/AIDS adalah Antiretroviral (ARV) hanya untuk menekan replikasi virus, kepatuhan pasien yang rendah dalam mengikuti program pengobatan dan harga obat ARV yang mahal.
Berbicara tentang kepatuhan pasien dalam mengikuti program pengobatan sangat berkaitan erat dengan pelayanan kefarmasian yang baik. Agar pelayanan kefarmasian untuk Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dapat berjalan dengan baik, tentunya apoteker harus mengenal terlebih dahulu HIV/AIDS, Program Nasional HIV/AIDS dan Kebijakan Penggunaan ARV, Patogenesis, Terapi ARV untuk Orang Dengan HIV/AIDS, pengelolaan ARV di rumah sakit dan lain sebagainya. Berkaitan dengan hal tersebut, dipandang perlu adanya pedoman bagi para apoteker. klik disini untuk download buku (Sumber:BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Rabu, 17 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE DEPRESI
Gangguan depresif adalah salah satu jenis gangguan jiwa yang paling sering terjadi. Prevalensi gangguan depresif pada populasi dunia adalah 3 – 8 % dengan 50 % kasus terjadi pada usia produktif yaitu 20 – 50 tahun. World Health Organization menyatakan bahwa gangguan depresif berada pada urutan ke-empat penyakit di dunia.
Di dalam penatalaksanaan pengobatan gangguan depresif diperlukan pelayanan kesehatan yang terpadu. Apoteker sebagai salah satu profesi kesehatan berperan penting dalam aspek pelayanan kefarmasian pada gangguan depresif tersebut.
Buku saku tentang “Pharmaceutical Care untuk Penderita Gangguan Depresif” ini disusun
dengan tujuan untuk dapat membantu para apoteker dalam menjalankan profesinya terutama yang bekerja di farmasi komunitas dan farmasi rumah sakit. Mudah-mudahan buku saku yang bersifat praktis ini dapat bermanfaat bagi para apoteker. klik disini untuk download buku (Sumber: BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Minggu, 14 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE MALARIA
Penyakit malaria ditemukan hampir di seluruh bagian dunia, terutama di negara-negara beriklim tropis dan sub tropis. Beberapa wilayah di Indonesia masih merupakan daerah endemis tinggi dan telah terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) Malaria di berbagai tempat. Hal tersebut berkaitan dengan perpindahan penduduk dan terjadinya perubahan lingkungan yang memudahkan berkembangnya nyamuk malaria.
Di dalam penatalaksanaan pengobatan penyakit Malaria diperlukan suatu pelayanan kesehatan yang terpadu, dimana apoteker sebagai salah satu profesi kesehatan berperan dalam rangka menerapkan ”Pharmaceutical Care” sebagaimana mestinya. Buku saku tentang Pelayanan Kefarmasian untuk Penyakit Malaria ini disusun dengan tujuan untuk dapat membantu para apoteker di dalam menjalankan profesinya terutama yang bekerja di farmasi komunitas dan farmasi rumah sakit. Mudah-mudahan dengan adanya buku saku yang bersifat praktis ini akan ada manfaatnya bagi para apoteker klik disini untuk download buku (Sumber:BINFARKOMNIK DEPKES RI)
Kamis, 11 Juni 2009
NOVEL KETIKA CINTA BERTASBIH 1 DAN 2
Di matanya, Kota Alexandria sore itu tampak begitu memesona. Cahaya mataharinya yang kuning keemasan seolah menyepuh atap-atap rumah, gedung-gedung, menara-menara, dan kendaraan-kendaraan yang lalu lalang di jalan. Semburat cahaya kuning yang terpantul dari riak gelombang di pantai menciptakan aura ketenangan dan kedamaian. Di atas pasir pantai yang putih, anak-anak masih asyik bermain kejar-kejaran. Ada juga yang bermain rumah-rumahan dari pasir. Di tangan anak-anak itu pasir pasir putih tampak seumpama butir-butir emas yang lembut berkilauan diterpa sinar matahari senja.
Di beberapa tempat, di sepanjang pantai, sepasang muda-mudi tampak bercengkerama mesra. Di antara mereka masih ada yang membawa buku-buku tebal di tangan. Menandakan mereka baru saja dari kampus dan belum sempat pulang ke rumah. Suasana senja di pantai rupanya lebih menarik bagi mereka daripada suasana senja di rumah. Bercengkerama dengan pujaan hati rupanya lebih mereka pilih daripada berceng-kerama dengan keluarga; ayah, ibu, adik dan kakak di rumah. klik disini untuk download novel
Rabu, 10 Juni 2009
PHARMACEUTICAL CARE IBU HAMIL & MENYUSUI
Pelayanan Farmasi untuk Ibu Hamil dan Menyusui diharapkan dapat memelihara kesinambungan komitmen lintas sektor dan masyarakat dalam upaya mempercepat penurunan angka kematian ibu dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak. Hal ini akan sangat mendukung pelaksanaan upaya strategis dari tiap sektor dan seluruh lapisan masyarakat dalam mencegah kematian ibu. Pelayanan Farmasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan pelayanan lain di rumah sakit, oleh karena itu diperlukan upaya untuk mengarahkan kesatuan pandang para apoteker menuju terwujudnya peningkatan mutu pelayanan sesuai dengan pedoman yang ditetapkan guna mencapai peningkatan derajat kesehatan masyarakat terutama kesehatan ibu hamil dan menyusui.klik disini untuk download buku
Selasa, 09 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE HIPERTENSI
kemungkinannya terkena stroke. klik disini untuk download buku(source: FARKOMNIK)
Senin, 08 Juni 2009
UNDANG - UNDANG ITE NO.11 TAHUN 2008
Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik dapat diajukan ke pengadilan.” pahami dan cermati dengan benar UU tsb, download disini
Dari sinilah masalah berawal yang dihadapi oleh kalangan blogger, dimana blogger merasa perlu mengajukan permohonan uji materi atas pasal tersebut.
Minggu, 07 Juni 2009
BUKU SAKU PHARMACEUTICAL CARE INFEKSI
Di dalam penatalaksanaan pengobatan penyakit infeksi sudah tentu diperlukan suatu pelayanan kesehatan yang terpadu. Dalam hal ini Apoteker sebagai salah satu profesi kesehatan sudah seharusnya berperan dari aspek pelayanan kefarmasiannya dalam rangka menerapkan “Pharmaceutical Care“ sebagaimana mestinya.download buku, klik disini
Rabu, 03 Juni 2009
SOFTWARE PELAYANAN INFORMASI OBAT (PIO)
Untuk sejawat apoteker yang bekerja di Apotek dan Rumah Sakit dapat menggunakan software ini, mudah dan cukup membantu, cukup menyediakan computer dengan spesifikasi minimum PC III, Ram 64, Hard Drive 10 GB, download program PIO,Klik disini, sebelum proses instalasi download dulu petunjuk pemakaian Disini, jika sejawat menemukan masalah silakan comment di blog saya http://heldicandra.blogspot.com